BPJS Kesehatan Alami Kenaikan Segera Disesuaikan Pada 2026 Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan tarif iuran Badan Penyelenggara
Jaminan Sosial atau BPJS Kesehatan akan mengalami penyesuaian pada 2026 Ada opsi iuran BPJS mengalami kenaikan.
Dia mengatakan berdasarkan perhitungan dirinya dan Menteri Keuangan Sri Mulyani, keuangan BPJS Kesehatan di 2025 masih baik Namun, mesti ada penyesuaian tarif pada 2026.
“Saya sudah bilang ke bapak (Prabowo) kalau hitung-hitungan kami dan Bu Menkeu (Sri Mulyani) 2025 seharusnya aman, di 2026
BPJS Kesehatan Alami Kenaikan
kemungkinan mesti ada adjustment (penyesuaian) dari tarifnya,” kata Budi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu, 5 Februari 2025.
Budi mengatakan penyesuaian tarif iuran BPJS Kesehatan tidak berkaitan dengan pemberlakuan kelas rawat inap standar (KRIS) mulai 30 Juni 2025
Menurut Budi, adanya KRIS untuk meningkatkan layanan kesehatan.
“Karena layanan kesehatan kita naik. Yang berat-berat, jantung, stroke itu naik,” kata Budi.
Sejauh ini, Budi mengatakan belum ada angka pasti penyesuaian tarif iuran BPJS. Dia mengatakan angka masih dihitung.
“Belum, belum ada angkanya. Makanya mesti hadap beliau, tapi sudah dikasih waktunya nanti aku sama Bu Ani (Sri Mulyani),” kata Budi Gunadi.
Direktur Utama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Ali Ghufron Mukti sebelumnya memastikan bahwa keuangan BPJS Kesehatan dalam kondisi
yang sehat dan bisa membayar klaim ke rumah sakit.
“Kami dalam keadaan sehat,” ujar Dirut BPJS Kesehatan Ali Ghufron dikutip Antara Selasa, 4 Februari 2025.
Menurut dia hal itu dapat dilihat dari kemampuan BPJS Kesehatan untuk membayar klaim ke rumah sakit sesuai dengan aturan yang berlaku, yaitu membayar klaim
ke rumah sakit maksimal enam bulan. “BPJS itu sekarang bisa membayar 3,3 bulan klaim, sehat,” tambahnya.
Dia menyebut BPJS Kesehatan bersama dengan Dewan Jaminan Sosial Nasional (DJSN) sudah membahas sejumlah skenario terkait isu-isu tersebut. Dia sendiri optimistis
tidak akan terjadi gagal bayar dalam masa kepemimpinannya di BPJS Kesehatan.
“Selama saya masih di BPJS ya kami optimistis tidak ada gagal bayar. Selama saya masih di BPJS,” jelasnya.
Leave a Reply