VIPBESTNEWS | Tempat Semua Berita Terbaru Nasional Dan Mancanegara

Gudang nya Berita Indonesia dan Dunia, kabar terbaru terkini. Situs berita terpercaya dari politik, peristiwa, bisnis, bola, tekno korupsi kriminal hingga gosip artis.

Pemda Optimalkan Pariwisata Desa Pada Saat Libur Lebaran 2025

Pemda Optimalkan Pariwisata Desa

Pemda Optimalkan Pariwisata Desa Pada Saat Libur Lebaran 2025 Kaisar Abu Hanifah, mengajak pemerintah daerah untuk mengoptimalkan potensi pariwisata desa. Menurut Kaisar, hal ini sangat penting dilakukan guna meningkatkan perekonomian masyarakat lokal yang terdampak langsung dari sektor pariwisata.

Dalam pernyataannya pada Jumat (4/4/2025), Kaisar menyatakan bahwa libur Lebaran merupakan kesempatan strategis bagi pemerintah daerah untuk memaksimalkan potensi pariwisata yang ada di desa.

“Momentum libur Lebaran ini sebaiknya dimanfaatkan oleh pemerintah daerah untuk memetakan serta mengembangkan destinasi wisata desa yang berpotensi menarik wisatawan. Dengan demikian, manfaat ekonomi akan dirasakan langsung oleh masyarakat setempat,” ujar Kaisar.

Kaisar menilai bahwa optimalisasi pariwisata desa dapat berperan dalam pemerataan kunjungan wisatawan, sehingga tidak terjadi penumpukan di destinasi wisata utama. Hal ini penting dilakukan agar para wisatawan memiliki alternatif tempat wisata yang lebih bervariasi dan tersebar di berbagai daerah.

Pemda Optimalkan Pariwisata Desa Terkini

Libur Lebaran 2025: DPR Imbau Pemda Optimalkan Potensi Wisata Desa, Dongkrak Ekonomi Lokal! - Daily Notif

Menurutnya, banyak daerah di Indonesia yang sebenarnya memiliki potensi wisata unik namun belum dikelola secara maksimal. “Ada banyak desa dengan potensi wisata yang belum tergarap dengan baik.

Pemerintah daerah sebaiknya melakukan pemetaan terhadap desa-desa yang memiliki daya tarik pariwisata. Jika dikembangkan secara serius, destinasi wisata desa dapat memberikan kontribusi nyata terhadap peningkatan ekonomi masyarakat,” jelas Kaisar.

Lebih lanjut, Kaisar menekankan bahwa optimalisasi pariwisata desa harus dilakukan secara menyeluruh dari hulu hingga hilir. Hal ini mencakup penyediaan infrastruktur yang memadai, aksesibilitas yang mudah, serta fasilitas umum yang nyaman bagi para pengunjung.

Ia memberikan contoh konkret mengenai jalur transportasi yang harus mudah diakses oleh wisatawan. “Jika akses menuju objek wisata sulit, tentu para wisatawan akan enggan berkunjung. Oleh karena itu, pemerintah daerah perlu memastikan bahwa jalan menuju tempat wisata dalam kondisi baik dan aman,” ujarnya.

Selain itu, Kaisar juga mengingatkan pentingnya menjaga kenyamanan wisatawan dengan memastikan tidak ada praktik pungutan liar (pungli) di area wisata. “Pemerintah daerah perlu tegas dalam menindak oknum yang melakukan pungutan liar. Hal ini penting agar wisatawan merasa aman dan nyaman selama berlibur,” tambahnya.

Prediksi Pergerakan Wisatawan Selama Libur Lebaran 2025

Sebelumnya, Kementerian Pariwisata memperkirakan jumlah wisatawan selama libur Lebaran 2025 akan mencapai lebih dari 140 juta orang. Sebanyak 70 persen di antaranya diprediksi akan berlibur ke Pulau Jawa, sementara 30 persen lainnya memilih destinasi wisata di luar Jawa seperti Bali dan daerah lainnya.

Libur Lebaran 2025, Anggota DPR Ini Minta Pemerintah Optimalkan Pariwisata Desa

Kondisi ini menjadi tantangan tersendiri bagi pemerintah daerah dalam mengatur arus kunjungan wisatawan agar tidak terjadi penumpukan di satu lokasi saja. Oleh karena itu, upaya pengembangan wisata desa dapat menjadi solusi untuk mendistribusikan wisatawan ke berbagai tempat yang lebih tersebar.

Upaya Pengamanan di Destinasi Wisata

Sementara itu, guna memastikan keamanan selama musim libur Lebaran, Kepolisian Resor (Polres) Metro Tangerang Kota meningkatkan pengamanan di berbagai objek wisata yang dipadati pengunjung. Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) dilakukan sebagai langkah antisipatif untuk menghindari gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).

Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho, menyatakan bahwa pihaknya berupaya memastikan keamanan pengunjung di berbagai lokasi wisata. “Kami melakukan patroli rutin di tempat-tempat wisata guna menjaga ketertiban dan keamanan. Selain itu, kami juga memberikan imbauan kepada masyarakat agar selalu waspada terhadap barang bawaan serta memperhatikan keselamatan anak-anak saat berada di lokasi wisata,” ujar Kombes Zain pada Kamis (3/4/2025).

Kesimpulan

Optimalisasi pariwisata desa pada libur Lebaran 2025 diharapkan dapat meningkatkan perekonomian lokal serta mengurangi kepadatan di objek wisata utama. Dukungan pemerintah daerah dalam mempersiapkan infrastruktur, fasilitas, serta koordinasi dengan aparat keamanan menjadi kunci keberhasilan upaya ini.

Dengan adanya pengamanan yang maksimal dan kesiapan destinasi wisata desa, diharapkan wisatawan dapat menikmati libur Lebaran dengan aman dan nyaman. Pada akhirnya, peran serta masyarakat dan pemerintah dalam menjaga keberlanjutan pariwisata desa sangatlah penting guna menciptakan ekonomi yang berdaya saing dan inklusif.

Baca Juga : Seluruh Pelaku Industri Wisata Siapkan Mitigasi Jelang Lebaran

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

saya bukan robot *Time limit exceeded. Please complete the captcha once again.